Dari berbagai tipe kayu di Indonesia, kayu dari golongan palem termasuk salah satu yang jarang terdengar. Namun demikian, berbagai kayu tersebut sebenarnya memiliki potensi besar untuk dikembangkan dan sudah sejak lama digunakan masyarakat. Contohnya kayu siwalan.
Kayu yang juga sering disebut sebagai kayu lontar ini adalah kayu dari kelompok palma atau palem asli Indonesia. Siwalan banyak tersebar di wilayah tropsi Asia dan Afrika. Di Indonesia sendiri, siwalan bisa ditemukan di Jawa, Madura, Bali, Sulawesi, hingga kepulauan Maluku.
Baca Juga : Inilah Karakter Kayu Hitam Sulawesi
Banyak manfaat yang bisa diambil dari kayu ini. Namun sebelumnya ada baiknya kita mengenal ciri atau karakteristik kayu tersebut..
Ciri Khas Kayu Siwalan
Nama
Nama ilmiah Borassus flabellifer sedangkan nama dalam Bahasa Inggrisnya Black Palm atau Palmyra Palm
Warna Kayu
Warna coklat muda hingga coklat tua. Bagian teras tampak berbeda dengan bagian gubal dengan tidak adanya serat-serat kayu.
Tekstur dan Pola Serat
Tekstur medium hingga lembut. Pola seratnya lurus. Karena bukan tumbuhan dikotil, tanaman ini tidak memiliki ciri khas kayu dikotil seperti adanya lingkar tahun dan mata kayu (bekas percabangan).
Baca Juga : ini dia pemanfaatan kayu bekas yang mudah dan inspiratif
Berat Rerata
970 kg/m3
Ketahanan
Ketahanan kayu dari pembusukan sebenarnya baik. Akan tetapi kayu lontar ini tidak memiliki sifat resisten yang cukup terhadap faktor hama. Sangat disarankan diaplikasikan treatment pengawetan menggunakan obat anti rayap, anti totor, dan insekta secara umum seperti BioCide Insecticide.
Kemudahan Pengolahan
Siwalan termasuk kayu yang sulit diolah baik menggunakan mesin maupun pengerjaan manual. Salah satu alasannya disebabkan oleh adanya serat/fiber yang sulit dipotong. Sehingga pemotongan harus dilakukan di sudut yang tepat serta menggunakan benda yang benar-benar tajam.
Baca Juga : kumpulan beberapa cara dalam mengawetkan daun
Toksisitas
gelang kayu siwalan
Kelompok tanaman palma Araceae telah lama dikenal dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Jadi dalam pengolahannya, sebaiknya Anda lebih berhati-hati.
Pemanfaatan Kayu Siwalan
Pengerjaan siwalan memang tidak bisa dikatakan mudah. Akan tetapi, kayu ini memiliki banyak potensi untuk digunakan. Hingga hari ini saja, siwalan telah banyak dipakai sebagai bahan baku untuk pembuatan lantai (deck hingga parket), pembuatan badan kapal serta perahu, aksesoris, material furniture, konstruksi bangunan, kerajinan, dan berbagai benda kayu lainnya. Kemajuan teknologi woodworking akan semakin memudahkan pengolahan kayu ini.
Baca Juga : inilah ciri ciri dan manfaat kayu merbau