Metode pengawetan kayu penting dilakukan guna mendapatkan kayu yang memiliki masa pakai lama dan kuat. Cara pengawetan kayu selama ini dikenal dengan beragam teknik. Mulai dari teknik pengawetan kayu tradisonal dan modern.
Masing masing teknik pengawetan kayu memiliki kelemahan dan kelebihanya masing masing. Baik secara tradisonal ataupun dengan cara modern. Pengawetan kayu sangat krusial dalam industri wood working ataupun para pengrajin kayu baik dari hulu hingga ke hilir. Oleh karena itu memilih jenis dan metode pangawetan kayu yang tepat akan berpengaruh terhadap keberlanjutan industri kayu.
Baca Juga : metode untuk pengawetan kayu meranti untuk mendapatkan kayu meranti yang tahan lama
Saat ini mulaimarak diterapkan pengawetan kayu ramah lingkungan. Cara pengawetan kayu ramah ingkungan ini dititik beratkan pada penggunaan obat pengawet yang lebih ramah lingkungan dan metode pengawetan kayu yang dilakukan.
Obat pengawet yang lebih ramah lingkungan disarankan digunakan guna efektifitas dalam pengerjaan proses pengawetan. Hal ini penting mengingat kecepatan arus industri yang kini sudah pesat dan tidak bisa mengawetkan kayu terlalu lama layaknya pengawetan konvensional.
Macam Macam Metode Pengawetan Kayu
Pada dasarnya macam macam metode pangawetan kayu didasarkan pada jenis pengawetan kayu yang dilakukan. Ada dua jenis pengawetan kayu, yaitu pengawetan secara sementara dan pengawetan kayu secara permanen. Proses pengawetan kayu bertujuan untuk mendapatkan kayu yang kuat dari serangan hama sehingga memiliki usia pakai yang lama dan ekonomis.
Jenis pengawetan kayu sementara biasanya hanya bertujuan untuk jangka pendek. Umunya dilakukan untuk kayu habis tebang guna menghindari jamur blue stain atau serangan serangga lainya. Jenis pengawetan kayu permanen merupakan usaha pengawetan kayu yang bertujuan untuk menjaga kayu dari seluruh serangan hama perusak kayu.
Prosesnya juga dilakukan dalam waktu yang lama. Jenis pengawetan kayu ini akan menetukan teknik pengawetan kayu. Biasanya untuk pengawetan kayu sementara menggunakan teknin peleburan, penyembprotan. Namun untuk pengawetan kayu permanen atau tetap menggunakan semua teknikpengawetan kayu baik pelaburan, semprot, rendam, hingga menggunakan teknologi vakum dan tekan.
Cara pengawetan kayu ramah lingkungan baik untuk pengawetan kayu sementara ataupun tetap salah satunya adalah dengan memilih jenis bahan pengawet. Biasanya bahan pengawet yang diguakan adalah borax borik, gamexane bahkan ada pula cara mengawetkan kayu dengan solar.
Bahan bahan kima tersebut merupakan jenis bahan kimia berbahaya. Menimbulkan residu dan ancaman kesehatan bagi pekerja yang mengerjakan proses pengawetan. Oleh karena itu alih-alih mengawetkan kayu menggunakan solar, solusi terbaik dari pengawetan kayu yang ramah lingkungan adalah dengan mengganti bahan kimia pengawet kayu baik pada proses pengawetan kayu modern ataupun tradisional.
Teknik Pengawetan Kayu Ramah Lingkungan Dan Efektif
Pengawetan kayu ramah lingkungan semakin menjadi fokus utama dalam industri kayu, terutama untuk mengurangi dampak negatif terhadap kesehatan manusia dan lingkungan. Dalam bagian ini, kita akan membahas berbagai teknik pengawetan yang efektif dan ramah lingkungan.
1. Metode Sederhana
Metode sederhana seperti rendaman dan pencelupan menjadi pilihan bagi banyak pengrajin kayu.
- Rendaman: Teknik ini mudah dilakukan dan memungkinkan pengawetan kayu dalam jumlah besar sekaligus. Selain itu, larutan pengawet dapat digunakan berkali-kali. Namun, metode ini memerlukan waktu yang lebih lama dan bisa kurang efektif jika kayu dalam kondisi basah.
- Pencelupan: Proses pencelupan cepat dan praktis. Kelebihan utama adalah bahan pengawet dapat digunakan berulang kali. Meskipun demikian, penetrasi bahan pengawet ke dalam kayu mungkin terbatas, sehingga perlindungan jangka panjangnya tidak sekuat metode lainnya.
2. Metode Modern
Metode pengawetan kayu modern, seperti teknik vakum dan tekanan, menawarkan solusi yang lebih efektif.
- Teknik Vakum: Dalam metode ini, kayu ditempatkan dalam ruang vakum, di mana udara dikeluarkan untuk memungkinkan bahan pengawet masuk ke dalam serat kayu. Penetrasi yang lebih dalam membuat kayu lebih tahan terhadap serangan hama dan jamur.
- Teknik Tekanan: Metode ini melibatkan penempatan kayu dalam tangki bertekanan tinggi, di mana bahan pengawet didorong masuk ke dalam kayu. Metode ini efektif baik untuk kayu basah maupun kering, dan hasilnya memberikan perlindungan jangka panjang.
3. Penggunaan Bahan Pengawet Ramah Lingkungan
Pemilihan bahan pengawet yang ramah lingkungan adalah kunci dalam proses pengawetan kayu. Beberapa pilihan yang direkomendasikan meliputi:
- Biocide: Produk ini, termasuk biocide insecticide dan biocide wood fungicide, efektif dalam mencegah serangan hama dan jamur. Keunggulan biocide adalah formulasi yang aman bagi lingkungan dan kesehatan pekerja.
- Borax Borik: Bahan ini juga memiliki sifat antimikroba dan sering digunakan sebagai pengawet kayu alami. Selain efektif, borax borik tidak berbahaya bagi kesehatan manusia.
Dengan mempertimbangkan metode pengawetan kayu yang ramah lingkungan dan efektif, industri kayu dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan sambil tetap memastikan kualitas dan daya tahan produk. Melalui penggunaan teknik yang tepat dan bahan pengawet yang aman, pengrajin kayu dapat menjaga keberlanjutan serta keamanan dalam proses produksi.