kerusakan kayu akibat retak

Lumut dan Jamur, Penyebab Kerusakan Kayu yang Harus Diwaspadai

Penyebab kerusakan kayu memang sangat beragam, termasuk lumut dan jamur. Waspadai kemunculan kedua organisme tersebut pada kayu karena sangat berpotensi menimbulkan kerusakan yang parah.

Meski hanya muncul pada permukaan kayu dan bisa diatasi cukup dengan menghilangkannya, bukan berarti jamur maupun lumut tidak akan tumbuh lagi. Kerusakan fatal juga dapat terjadi lumut dan jamur pada kayu.

promo produk white agent wa-250

Kerusakan pada Kayu Akibat Lumut dan Jamur

Ilustrasi pagar kayu berjamur dan berlumut
Ilustrasi pagar kayu berjamur dan berlumut

Kayu merupakan bahan alami yang memiliki sifat higroskopis. Tidak heran jika material ini mampu menyerap air maupun kelembaban yang terdapat di sekitarnya.

Pemanfaatan kayu bisa sebagai material konstruksi, bahan baku mebel, produk-produk kerajinan tangan dan kesenian, serta masih banyak lagi.

Menilik pemanfaatan kayu dalam berbagai bidang yang cukup beragam, wajar jika kayu perlu ditreatment dengan baik untuk menjaga kualitasnya.

promo produk biocide insecticide

Kemunculan jamur dan lumut pada kayu tentu akan sangat mengganggu.  Baik tampilan, nilai jual bahkan fungsinya, sangat besar potensi mengalami penurunan.

Kelembaban menjadi salah satu penyebab utama munculnya lumut dan jamur lalu membuat kayu mengalami kerusakan. Kerusakan akibat lalainya pemakaian juga dapat berpotensi terjadi.

Namun, apapun penyebabnya sebenarnya kerusakan yang ditimbulkan akan semakin parah jika kayu tidak dilapisi dengan bahan pengawet.

Penggunaan produk pengawet sebagai treatment kayu merupakan hal penting yang sebaiknya tidak dilewatkan. Untuk kebutuhan ini, Anda bisa mengandalkan Biocide Surface Film Preservative.

Apa Itu Biocide Surface Film Preservative?

Antijamur dan antilumut dengan Biocide Surface Film Preservative
Antijamur dan antilumut dengan Biocide Surface Film Preservative

Biocide Surface Film Preservative (SFP) adalah produk pengawet kayu (wood preservative) yang dapat digunakan sebagai bahan antijamur, antilumut serta antibakteri.

Bahan aktif yang digunakan dalam formulasi produk ini adalah kombinasi antara Carbendazim, Octylisothiazolone dan Diuron, sehingga menghasilkan produk berkualitas yang dapat diandalkan saat mengatasi serangan biologis berupa lumut dan jamur.

Produk Biocide SFP dapat diaplikasikan langsung pada kayu maupun dicampurkan dengan lapisan coating seperti cat. Penggunaannya dapat diaplikasikan untuk kebutuhan  indoor maupun outdoor.

Untuk kebutuhan outdoor, Biocide SFP sebagai lapisan film yang melindungi media dari potensi serangan jamur dan lumut pada kondisi cuaca ekstrim.

Sementara untuk posisi indoor, Biocide SFP dapat digunakan sebagai produk perlindungan saat menghadapi kondisi ruangan yang lembab maupun basah.

Produk preservative kayu ini berbentuk cairan suspensi yang mudah dipompa, diukur, maupun dicampurkan. Saat akan mengecat dengan cat water based, Biocide SFP bisa turut dicampurkan untuk memberikan perlindungan maksimal pada kayu.

Produk wood preservative ini dapat larut saat digunakan di dalam air, namun tidak larut dalam solvent yang tidak larut dalam air. Daya aktif penggunaan produk ini juga tidak terpengaruh oleh suhu sesaat hingga 100°C selama  proses pembuatan, atau pada pH berkisar 4 – 10.

Penyebab Kerusakan Kayu yang Sering Terjadi pada Outdoor

Penggunaan kayu pada mebel jati outdoor
Penggunaan kayu pada mebel jati outdoor

Kerusakan kayu di area luar ruangan atau bangunan memang lebih besar potensinya, karena media kayu secara langsung dapat bersentuhan dengan faktor penyebab kerusakan dengan andil kondisi lingkungan yang mendukung.

Pada posisi luar bangunan atau area outdoor, banyak hal yang dapat menjadi penyebab kerusakan kayu. Di antaranya:

  • Partikel debu dan kotoran dari tanah
  • Asap pabrik & kendaraan
  • Partikel pupuk pertanian, maupun
  • Serpihan debu kotoran lainnya yang beterbangkan dan dibawa hembusan angin

Kotoran-kotoran dapat menjadi masalah jika menempel dan menutupi permukaan kayu, pada pagar, mebel, dinding, lantai, decking, maupun atap bangunan.

Kotoran yang menempel walaupun dalam kondisi kering, dapat menjadi media tumbuh yang subur bagi jamur, lumut maupun mikroorganisme lainnya yang berpotensi menimbulkan kerusakan struktural maupun estetika bangunan.

Penyebab Kerusakan Kayu pada Indoor

Kerusakan kayu yang terjadi pada interior bangunan seringkali disebabkan oleh tingginya kelembaban substrat maupun kelembaban udara dalam ruangan tersebut.

Ditambah lagi, jika ruangan tersebut memiliki ventilasi yang minim sehingga memudahkan kelembaban meningkat. Kondisi permukaan mebel, dinding, lantai, bahkan plafon akan menjadi basah dan terasa lembab.

Kondisi basah dan lembab tersebut adalah lingkungan hidup yang ideal untuk pertumbuhan mikroorganisme, sehingga jamur, bakteri, lumut maupun mikroorganisme lainnya dapat tumbuh subur di sekitarnya.

Pada kondisi tersebut, lapisan coating yang digunakan untuk melindungi media dapat rusak dan mengelupas, karena mikroorganisme tersebut bukan hanya dapat merusak lapisan media, tetapi juga dapat merusak lapisan coating secara bertahap.

Mengingat dampak kerusakan yang ditimbulkan, tentu penggunaan produk pengawetan kayu menjadi sangat dibutuhkan. Anda bisa menggunakan Biocide SFP untuk melindungi kayu maupun media lainnya untuk penggunaan pada area indoor maupun outdoor.

Di Manakah Anda Bisa Mendapat Produk Anti Jamur Berkualitas Ini?

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau pemesanan mengenai produk ini, silahkan hubungi kami melalui kontak di website ini, atau melaui e-mail di [email protected].

Anda dapat membeli seluruh varian produk dari Bio Industri Omnipresen secara online melalui beberapa kanal marketplace kami berikut ini.

Anda juga bisa membeli seluruh produk dari Bio Industri Omnipresen secara langsung di beberapa service point kami berikut ini:

Bio Center Yogyakarta

Phone / fax: 0274 388301
Hp / WhatsApp: Klik di Sini
e-mail: [email protected]

Bio Service Point Jepara

Phone: 0291 598992
e-mail: [email protected]

Bio Service Point Cirebon

Phone: 0231 320759
e-mail: [email protected]