kayu mahoni

Proses Pengawetan Kayu Mahoni dalam Alur Woodworking

Usaha pengawetan kayu mahoni, sebagaimana usaha preservation yang lain dilakukan dengan tujuan meningkatkan kualitas material tersebut. Bahkan ketika kayu mahoni sudah merupakan kayu dengan kelas keawetan kedua.

Mengapa Pengawetan Kayu Mahoni Diperlukan?

pengawetan kayu mahoni

promo produk white agent wa-250

Sebagaimana disebut di atas, mahoni atau mahogany merupakan kayu dengan kelas keawetan golongan II. Meski demikian, bukan berarti jenis kayu ini tak perlu diawetkan. Sebaliknya, dengan treatment yang baik, usia pakai mahogany bisa mencapai 8 kali usia pakai normalnya.

Apalagi mengingat mahoni termasuk kayu bergetah yang secara alamiah memiliki kadar air atau Moisture Content (MC) kayu tinggi. Ini artinya, substrat tersebut memiliki resiko terserang jamur noda mikroskopis seperti blue stain.

Baca Juga : cara mengawetkan kayu mahoni dari bubuk

promo produk biocide insecticide

Ancaman serangga seperti kumbang bubuk pun bukan tak mungkin terjadi. Bahkan ketika mahoni sudah dikeringkan. Sebab, serangga-serangga tersebut masih toleran pada kayu dengan densitas dan kekeringan tinggi.

3 Proses Pengawetan Kayu Mahoni

Dalam alur pengolahan kayu atau woodworking, cara mengawetkan kayu mahoni dilakukan pada tahap:

  1. Kayu Log

Kayu log setelah ditebang tidak bisa segera dikeringkan karena keterbatasan SDM maupun alat. Padahal, kayu pada tahap ini sangat rentan rusak akibat hama. Dengan demikian, aplikasi insecticide maupun fungisida sangat diperlukan meski aplikasinya dilakukan sederhana saja. Misalnya dengan pengkuasan.

Baca Juga : begini cara mengawetkan kayu kelapa yang efisien

Obat yang Kami Rekomendasikan untuk pengawetan kayu mahoni:

 

Biocide InsecticideInsecticide 100 EC. Insecticide 100 EC adalah antiserangga spektrum luas yang didesain untuk membasmi kumbang bubuk dan berbagai hama sejenis lainnya. Produk ini memiliki sifat stabil pada substrat kayu sehingga lebih tahan lama, ongkos produksi murah, relatif aman bagi pekerja (dibanding produk lainnya), dan bisa diaplikasikan dan dilarutkan dengan berbagai metode serta pelarut.

 

 

 

 

Biocide Wood FungicideBiocide Wood Fungicide:merupakan fungisida sekaligus bakterisida yang khusus didesain membasmi jamur blue stain dan bakteri pembusuk. Sebagaimana Insecticide 100 EC, produk ini juga unggul karena senyawanya stabil pada kayu, efektif dan efisien, cost of production murah, relatif aman bagi pekerja (dibanding produk lainnya), dan aplikasinya fleksibel.

  1. Sawn Timber

Pada tahap kayu gergajian (sawn timber), proses pengawetan dilakukan dengan cara yang lebih efektif, baik dengan perendaman maupun vakum tekan. Harap diingat bahwa treatment pada saat kayu log hanya sebagai proses pencegahan dalam keadaan “darurat” saja. Obat yang kami rekomendasikan untuk proses ini sama dengan pada tahap pengawetan saat kayu masih berbentuk log.

  1. Finisihing

Selain substratnya, pengawetan kayu mahoni sebaiknya juga meliputi lapisan cat yang diaplikasikan pada kayu tersebut. Pencampuran antijamur ke dalam material finishing sangat krusial untuk melindungi film cat yang terbentuk.

biocide sfp

Produk yang kami rekomendasikan adalah Bioicide Wood Film Preservative. Produk tersebut dapat mencegah jamur permukaan tumbuh pada lapisan cat kayu. Sehingga ketika disimpan atau dikirim, furniture atau produk dari mahoni tak akan dirusak jamur. Sebagai pencegahan agar jamur tidak tumbuh sendiri, gunakan Container Desicant Pole untuk menurunkan kelembaban udara yang memicu pertumbuhan jamur.