kayu yang bagus untuk furniture

Seperti Ini Cara Mengawetkan Kayu dari Seranggan Jamur yang Benar

Terletak di wilayah beriklim tropis, menjadikan aplikasi cara mengawetkan kayu dari jamur sebagai salah satu kunci sukses industri furniture hingga handicraft. Pasalnya, dari udara yang lembab hingga suhu yang ideal, menjadikan Indonesia sebagai salah satu “rumah” berbagai jenis jamur. Akan tetapi, sekedar menerapkan treatment saja jelas tidak cukup. Perlindungan harus diberikan sesuai karakter jamur yang menyerang.

promo produk white agent wa-250

Apabila Anda bekerja di bidang ini, berikut ini jenis jamur yang harus diwaspadai dan cara untuk mencegahnya.

Cara Mengawetkan Kayu dari Jamur Berdasarkan Karakternya

Mencegah Serangan Jamur Noda

jamur blue stain kayu

Baca Juga : obat pengawet untuk kayu mahoni agar tidak berjamur

Jamur noda adalah jamur yang tidak menyebabkan kayu lapuk, tapi membuat keindahan kayu rusak. Jamur ini menimbulkan warna biru kehitaman, dan kadang-kadang juga muncul dengan warna coklat. Yang membuat jamur ini harus diwaspadai, adalah sifat serangannya yang kilat dan warna noda yang tidak dapat dihilangkan secara manual.

promo produk biocide insecticide

Bahkan meski jamur sudah dimatikan dengan fungisida, nodanya tetap akan tertinggal di dalam substrat kayu. Sebaiknya dilakukan pencegahan sejak kayu ditebang dengan fungisida antiblue stain Biocide Wood Fungicide. Aplikasi obat tersebut dapat Anda terapkan langsung pada kayu gelondongan terutama di ujungnya dengan cara dikuaskan.

Pasca kayu digergaji, treatment yang lebih memadai dapat diterapkan dengan cara vakum tekan atau perendaman. Hal ini sangat kami rekomendasikan terutama bila kayu Anda termasuk kayu bergetah seperti pinus dan mahoni. Untuk mengatasi jamur yang terlanjur menyerang sendiro, gunakan pemutih kayu White Agent 250.

Mencegah Jamur Pelapuk

jamur permukaan yang melapukkan kayu

Jamur pelapuk adalah jamur yang bukan hanya merusak keindahan kayu, tapi juga struktur kayu. Jamur ini dapat menyerang kayu basah hingga kering, maupun kayu yang sudah difinish atau belum difinish. Pemicu tumbuhnya jamur pelapuk adalah udara lembab dan terdapatnya sumber makanan baik dari kayu atau dari debu-debu di lokasi peletakan kayu.

Pada kayu yang sudah dicat, keberadaan debu-debu ini yang harus diwaspadai. Mulanya jamur memang hanya tumbuh di debu-debu tersebut, tetapi bila dibiarkan, pertumbuhannya akan menembus lapisan cat hingga kayu. Untuk mengatasi jamur ini, Anda dapat mencampurkan fungisida Biocide Surface Film Preservative ke dalam bahan finishing. Dengan begitu, jamur tak akan pernah menembus ke dalam lapisan cat.

 

Informasi Lebih Lanjut

Silahkan hubungi kami via kontak yang disediakan untuk mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai cara mengawetkan kayu dari jamur. Customer Service kami akan memberikan informasi yang Anda butuhkan, termasuk produk-produk pengawet yang kami rekomendasikan. Semoga bermanfaat.