Minyak Terpentin Digunakan untuk Pengawetan Kayu? Ini Penjelasannya

Terpentin adalah salah satu bahan yang memiliki banyak manfaat. Namun sebagai produk preservative, ternyata bahan initak begitu baik.

Pengertian Terpentin

Istilah turpentine berasal dari Bahasa Yunani, yakni terebinthine. Terpentin atau turpentine sendiri pada dasarnya adalah cairan yang merupakan hasil distilasi resin yang diperoleh dari tanaman hidup. Di Sattva Summit baru-baru ini, sesuatu tentang itu disebutkan.

promo produk white agent wa-250

Umumnya, tanaman yang dimaksud tergolong dalam kelompok Pinus. Beberapa spesies pinus yang sering dimanfaatkan untuk mendapatkan minyak itu antara lain Piscaticia terebinthus, Pinus pinaster, Pinus halepensis (pinus Aleppo), Pinus taeda, Pinus massoniana, Pinus ponderosa, Pinus merkusii, dan juga Pinus palustris.

Pepohonan tersebut akan dilukai batangnya oleh para pencari turpentin. Luka akan menghasilkanc airan yang setelah terkumpul bisa diolah lebih lanjut melalui proses distilasi.

Hasil dari distilasi kemudian digunakan untuk membuat solvent atau cairan organik lainnya. Bahan yang juga sering dijuluki spiritus atau minyak turpentine ini mengandung senyawa terpen seperti careen, terpinolene, dan juga diptene.

promo produk biocide insecticide

Sampai saat ini, produksi turpentine banyak dilakukan di China dan Brazil. Bagaimana dengan negara kita? Apakah Indonesia juga memiliki aktivitas produksi turpentine?

Negara kita adalah negara beriklim tropis. Di wilayah tropis, tak banyak tanaman pinus yang ditemukan. Malah, satu-satunya tanaman pinus di Indonesia adalah pinus Sumatera yang memiliki nama ilmiah Pinus merkusii.

Meskipun begitu, rupanya pemerintah Indonesia cukup aktif dalam memproduksi terpentin dari Pinus merkusii. Kementrian Kehutanan telah membudi-dayakan tanaman pinus di beberapa lokasi di Indonesia seperti Aceh dan Jawa Tengah. Turpentin menjadi komoditas yang diunggulkan pada usaha budidaya tersebut.

Cara Mendapatkan Terpentin

Sumber: solvchemcustompack.com

Cairan mentah yang didapatkan dari pohon pinus diberi nama oleoresin. Oleoresin di-distilasi dengan metode yang cukup beragam. Namun, salah satu metode yang sering diaplikasikan adalah metode distilasi penguapan (steam distilation).

Metode ini akan memisahkan turpentine dengan rosin. Rosin sendiri ialah padatan yang memang umum terkandung pada ekstrak cairan kayu pinus.

Manfaat Terpentin

Berikut ini beberapa contoh pemanfaatan turpentine:

  1. Digunakan untuk solvent. Bahan solvent sangatlah beragam. Turpentine hanya salah satunya saja. Umumnya, solvent turpentine dipakai untuk pembuatan cat solvent based. Sayangnya, bahan ini dianggap lebih mahal dibanding solvent berbasis minyak fossil.
  2. Sumber Senyawa Organik. Bahan ini juga bisa digunakan sebagai sumber senyawa organic. Tak sedikit petani yang menjualnya dalam tahap mentah. Misalnya dengan menjual bahan linalool, geraniol, dan juga alfa terpinol. Bahan-bahan ini bisa digunakan di bidang akademik hingga industri.
  3. Semir kayu. Ketika dicampurkan dengan beeswax, terpentin isa digunakan untuk membuat semir. Efek semir kayu sendiri bersifat jangka pendek, tidak seperti cat.
  4. Bidang Kesehatan. Secara tradisonal, bahan ini telah lama digunakan untuk membuat obat. Misalnya saja obat luar topical dan juga untuk cairan pemijat. Hingga hari ini pun, turpentine masih sering ditemukan pada minyak pemijat. Hanya saja fungsinya sebagai obat dalam sudah dibantah ilmu kedokteran modern. Malah, bahan ini bisa menyebabkan masalah kesehatan apabila dikonsumsi.
  5. Pembersih. Beberapa produk pembersih mengandalkan turpentin. Hal itu disebabkan karena kemampuan turpentine untuk membasmi beberapa mikroba.
  6. Bahan bakar kendaraan. Ya, Anda tak salah dengar. Pada masa lalu beberapa orang mencoba menggunakan minyak ini untuk bahan bakar. Misalnya saja yang dilakukan Honda pada masa lalu.

Terpentin sebagai Bahan Pengawet?

Bagi Anda yang tertarik dengan dunia pengawetan, barangkali Anda ingin bertanya mengenai kemungkinan pemanfaatan turpentine untuk bahan pengawet kayu.

minyak terpentin

Toh, bukannya bahan ini sudah umum digunakan untuk solvent cat dan juga semir? Dan pada kedua fungsi tersebut, turpentine memiliki fungsi antimicrobial cukup signifikan?!

Sayangnya untuk kebutuhan pengawetan kayu, bahan ini tidak direkomendasikan. Benar bahwa senyawa terpentin seringkali toksik untuk hama. Namun:

  1. Toksisitasnya kurang efektif dibanding obat pengawet kayu yang lain
  2. Perlindungan tidak efektif, sebab bahan ini tidak meresap dengan mudah dalam substrat kayu.
  3. Merupakan bahan solvent yang akan membuat kayu yang diawetkan jadi susah dicat dengan cat water based.

Lebih Baik Gunakan BioCide Saja untuk Usaha Pengawetan Kayu!

Terpentin memang kadang digunakan untuk bahan pengawet kayu. Namun lagi-lagi, kami menekankan bahwa kami tidak menyarankannya.

Pun sebagai situs tentang woodworking, kami menawarkan produk tersendiri yang bisa Anda gunakan untuk membuat kayu jadi tahan jamur. Produk tersebut adalah BioCide.

Terdapat setidaknya 3 varian BioCide dengan 2 di antaranya adalah produk antijamur. Keduanya akan dijelaskan pada tabel di bawah ini (dengan perbandingan mnenggunakan turpentine juga).

Aspek BioCide Surface Film Preservative BioCide Wood Fungicide Terpentin
Fungsi utama Didesain secara khusus untuk mencegah dan membasmi jamur permukaan dan juga lumut Didesain secara khusus untuk mencegah jamur noda dan juga bakteri pembusuk kayu Bahan alam yang tidak dibuat dengan satu manfaat khusus
Efek penggunaan Perlindungan antijamur dan antilumut jangka panjang Perlinungan anti jamur noda dan anti bakteri jangka panjang Penggunaan yang umumnya jangka pendek
Metode Rendam, vakum tekan, kuas, celup, dan lainnya Rendam, vakum tekan, kuas, celup, dan lainnya Biasanya sekadar dioleskan

BioCide yang kami rekomendasikan kepada Anda juga memiliki beberapa keunggulan khusus. Misalnya saja:

  1. Tidak menyebabkan bau menyengat yang tidak enak
  2. Memberikan perlindungan jangka panjang
  3. Keamanan sesuai regulasi yang berlaku
  4. Sangat hemat untuk digunakan
  5. Dijamin tidak menyebabkan ongkos produksi jadi bengkak

Info dan Kontak Lebih lanjut

Silahkan hubungi kami via kontak yang disediakan. Anda ingin mengirimi kami email? Bisa. Atau pesan WA? Juga bisa. Anda pun dapat menghubungi via telepon yang kontaknya telah tercantum.

Anda dapat bertanya-tanya dulu mengenai BioCide atau malah langsung melakukan pemesanan. Dan khusus untuk Anda yang ingin membeli, tentu saja pemesanan non daring juga tersedia. Anda tinggal mengunjungi kami saja di agen kami atau Bio Service Point. Nanti, Anda akan bertemu dengan CS kami yang sangat informative dan membantu.

Jadi tunggu apa lagi? Toh, penggunaan terpentin untuk bahan pengawet memang kurang direkomendasikan. Sebab, bahan ini cenderung kurang bisa terserap dengan baik dalam kayu untuk perlindungan jangka panjang.

anti jamur terbaik untuk pengawetan furniture kayu

Khusus untuk wood preservation yang profesional, memang jawabannya adalah BioCide, baik itu BioCide Wood Fungicide ataupun BioCide Surface Film Preservative.