7 Tips Packing Produk Elektronik dari Laptop sampai Smartphone

Baru mulai usaha jual beli barang elektronik tapi ragu? Apakah Anda ragu karena bingung bagaimana cara packing produk elektronik tersebut? Yuk simak saja tujuh tips dari kami di bawah ini.

Memulai usaha jual beli adalah impian bagi kebanyakan orang. Dan di antara berbagai produk yang dijual, barang elektronik menjadi salah satu opsi yang laris manis.

promo produk white agent wa-250

Tak sedikit penjua daring yang mendapatkan keuntungan berlipat dengan usaha ini. Mereka bisa menjual ponsel, laptop, dan lainnya dalam jumlah besar. Sebab market untuk pasar tersebut memang besar.

Namun, mengirimkan barang elektronik dengan sistem jual online ala sekarang jelas hal yang tricky. Kita harus mengemasnya dengan tepat supaya produk tidak rusak di tengah jalan.

Nah, di kesempatan ini, antijamur,.net akan membagikan beberapa tips untuk melakukan pengemasan produk-produk seperti hp, notebook, dan gadget lainnya.

promo produk biocide insecticide

7 Tips Packing Produk Elektronik

1. Gunakan Buble Wrap

Buble wrap memiliki sangat banyak fungsi. Produk ini bisa menahan benturan sekaligus mencegah terpaparnya benda elektronik dari air.

bubble wrap

Idealnya, Anda melapisi produk dengan buble wrap hingga ketebalan yang cukup. Misalnya 6 cm. Semakin tebal semakin bagus. Apalagi bila Anda hendak melakukan pengiriman jarak jauh. Misalnya, dari Batam ke Surabaya, atau dari Malang ke Lombok.

Pengiriman alat elektronik antar pulau jelas riskan rusak. Sebab Anda pun hanya menumpang suatu ekspedisi saja. Beda dengan perusahaan besar yang distribusinya lebih terkontrol. Karena itu, jangan pelit menggunakan buble wrap secukupnya.

2. Gunakan Silica Gel

Tips packing produk elektronik berikutnya adalah penggunaan silica gel. Silica gel adalah produk penyerap kelembaban. Sebagian dari Anda mungkin bingung kenapa harus menggunakan benda ini. Namun, bila Anda menjual atau sekadar mengirimkan ponsel yang sudah lepas dari kemasannya (misal ponsel bekas), maka Anda wajib sedia silica gel.

Silica gel akan menyerap kelembaban dalam kemasan. Dengan produk ini, maka:

  • Lensa tidak akan rusak karena kelembaban
  • Tidak akan terjadi konslet karena hubungan arus pendek akibat kondisi lembab
  • Alat elektronik tidak akan berjamur

Namun, silica sangatlah sensitif dalam menyerap molekul air dalam udara. Bahan ini juga bisa mengalami kejenuhan. Apabila silica sudah jenuh, ia tak bisa lagi menyerap kelembaban. Oleh karena itu, ketika menggunakannya, Anda harus segera menutup kemasan. Denganc ara ini, silica akan bekerja dalam ruang kecil kemasan saja dan tidak akan jenuh sampai produk sampai di tangan konsumen.

silica untuk tas
Silica gel yang aman Silica Gel Natural

Catatan: kami menyediakan produk silica natural yang bisa Anda pesan. Siilica kami sangat efektif dan tahan lama. Tingkat keamanannya juga sangat bagus, bahkan berstandar food grade. Hubungi CS kami sekiranya Anda berminat membeli produk ini.

3. Ingin Packing Produk Elektronik Besar? Gunakan Container Desiccant

Penggunaan buble wrap yang tebal dan silica, meski merupakan tips packing produk elektro yang bagus, namun kurang bisa diterapkan untuk produk berukuran besar. Misalnya saja TV, kipas angin, hingga kulkas mini.

Untuk produk yang besar, Anda lebih baik menggunakan penyerap kelembaban yang juga besar, yakni container desiccant. Container desiccant bisa dipasang dalam kontainer yang digunakan untuk mengirimkan produk Anda. Produk ini memiliki cara kerja serupa dengan silica.

4. Wajib Bersih dan Kering

Dalam melakukan pengemasan barang, Anda wajib memastikan semuanya bersih dan kering. Apalagi untuk benda elektronik. Kedua hal itu sama sekali tak bisa ditawar: bahwa baik kemasan atau produknya harus sama-sama tidak basah dan tidak kotor.

Kenapa ini penting? Sebab kondisi yang kotor dan basah adalah pemicu pelapukan, konslet, tumbuhnya jamur, hingga kerusakan lensa pada produk elektronik. Tingkat kerusakan akan semakin parah apabila benda dikirim dalam jarak yang jauh. Kondisi kontainer yang tidak ideal akan memperparah situasi yang ada. Bisa-bisa Anda kena marah konsumen gara-gara lalai dalam memastikan kedua hal ini.

5. Tutup Rapat!

Tips packing produk elektronik berikutnya yang tak boleh diabaikan adalah mengenai penutupan kemasan. Kemasan tidak boleh mudah dibuka dalam percobaan yang singkat. Selain untuk mencegah masuknya benda yang tak diinginkan seperti air, hal ini juga krusial agar benda Anda tidak jatuh ke tangan orang yang salah.

Coba bayangkan. Bila Anda hanya menutup kemasan dengan selapis lakban. Orang yang berniat jahat dengan mudah akan membukanya lalu menutupnya dengan lakban baru seperti sedia kala. Komplain pembeli akan langsung ditujukan pada Anda.

Tak mau itu terjadi bukan? Makanya, pengemasan tak boleh mudah dibuka. Pengemasan yang bagus juga harus terlihat “rusak” ketika dibuka. Dengan cara ini, mereka yang berniat jahat tak akan berani membuka produk Anda.

6. Penggunaan Stiker untuk Barang yang Rentan

Untuk barang yang rentan, Anda sebaiknya menggunakan stiker barang yang mudah pecah. Ya, benda-benda elektronik pun rentan pecah lho. Jadi, Anda bisa mempertimbangkan menerapkan tips packing produk elektronik ini.

Pecahnya produk elektro memang tidak “sesederhana” pecahnya gelas, piring, vas, dan lainnya. Namun yang rentan pecah adalah bagian layar produk.

Contohnya saja produk seperti laptop. Bila layar pecah, Anda bisa mengalami rugi besar. Sebab layar merupakan komponen yang sangat mahal pada berbagai produk elektronik. Laptop yang dihargai 3 juta saja, bisa jadi menggunakan layar dengan harga 1,5 juta. Dengan demikian, harga layar laptop tersebut sudah mencapai 50% dari harga laptop secara keseluruhan.

7. Packing Produk Elektronik dengan Styroafoam atau Gabus

Selain buble wrap, tips packing produk elektronik yang tak kalah penting adalah menggunakan Styrofoam. Styrofoam atau sering disebut dengan “gabus” di beberapa daerah bisa membantu menahan goncangan hingga meminimalisir benturan keras pada benda yang Anda kirimkan.

packing produk elektronik

Styrofoam juga bisa menyerap air. Jadi, sekiranya ada paparan air, produk tersebut akan lebih aman. Yang menguntungkan, penggunaan bahan ini sama sekali tidak berat. Jadi, Anda tak perlu khawatir bahwa pelapis gabus ini akan membuat ongkos kirim meningkat di luar kesepakatan Anda dengan pembeli.

Kami Sedia Silica dan Container Desicant Pole untuk Tips Packing Produk Elektronik yang Optimal

Seperti dijelaskan di atas, kami sedia penyerap kelembaban untuk mendukung usaha jual beli produk elektronik Anda lho. Kami menyediakan silica bagi Anda yang menjual smartphone, ipad, laptop, kamera, dan barang elektronik berukuran kecil lainnya. Silica akan membuat kemasan semua produk tersebut kering sehingga kualitasnya terjamin hingga kemasan dibuka pembeli.

Kami juga menyediakan container desiccant. Bagi Anda yang menjual produk elektronik besar seperti TV dan kipas angin, Anda bisa menggunakan container desiccant saja yang digantungkan di kontainer tempat pengiriman barang.

Demikian informasi dan tips packing produk elektronik yang bisa kami sampaikan. Ikuti terus artikel menarik yang lainnya di antijamur.net.